Indonesia memasuki umurnya yang semakin menua, seiring dengan hal itu Indoensia di impit dengan kemajuan global dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan politik yang secara tidak langsung menekan bangsa kita ke arah yang lebih maju. Tujuan besar ini dapat diwujudkan dengan komoditas domestik yang dilanjutkan dengan perjuangan politik internasional sebagai komponen lanjutannya.Pencapaian ini harus didukung dari berbagai sumber SDM maupun Non-SDM.
Politik internasional adalah politik antar negara yang mencakup interest and action (kepentingan dan tindakan) dan negara-negara di duni adalam hunungannya satu sama alin atau dapat juga disebut sebagai proses interaksi antar negara-negara dan antar organisasi-organisasi internasional. Studi Politik internasional mencakup beberapa bidang yaitu ekonomi, sejarah, hukum internasional, filsafat, geografi, kerja sosial, sosiologi, antropologi, kriminologi, psikologi, studi gender, dan ilmu budaya/kulturologi.
Indonesia disebut-sebut sebagai negara yang mempunyai lokasi strategis. Hal ini sangat menguntungkan Indonesia dalam hubungannya dengan lingkup internasional. Keuntungan yang paling signifikan sangat terlihat di bidang ekonomi yaitu bagaimana kancah Indonesia dalam perdagangan Internasional.
Letak geografis suatu wilayah adalah keberadaan posisi wilayah tersebut sesuai dengan bentuk dan letaknya di bumi. Indonesia merupakan negara kepulauan yang berdasarkan posisi garis lintang dan garis bujur berada diantara 60LU – 110LS dan 950BT – 1410BT Indonesia termasuk negara yang berbentuk republik, terletak di kawasan Asia Tenggara. Indonesia memiliki lebih kurang 17.000 buah pulau dengan luas daratan 1.922.570 km2 dan luas perairan 3.257.483 km2. Berdasarkan gambaran di atas dapat diketahui bahasa dilihat secara geografis, wilayah Indonesia terletak pada posisi yang strategis dan menguntungkan karena letak Indonesia di antara Benua Asia dan Benua Australia serta Indonesia terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
Beberapa keuntungan yang diperoleh berdasarkan letak geografis Indonesia, yaitu adanya iklim musim yang merupakan pengaruh dari Asia dan Australia. Indonesia yang terletak di antara dua benua dan dua samudra memungkinkan menjadi persimpangan lalu lintas dunia, baik lalu lintas udara maupun laut. Indonesia sebagai titik persilangan kegiatan perekonomian dunia, antara perdagangan negara-negara industri dan negara-negara yang sedang berkembang. Misalnya antara Jepang, Korea, dan RRC dengan negara-negara di Asia, Afrika, dan Eropa.
Pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, dibentuk Deklarasi Bangkok. Deklarasi tersebut menandai berdirinya suatu organisasi regional yang diberi nama Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).Organisasi ini bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya. Peran Indonesia di ASEAN sangatlah strategis. Peran ini tidak hanya soal posisi Indonesia yang pada tahun 2011 menjadi ketua ASEAN. Akan tetapi, juga berkaitan dengan bagaimana pengaruh Indonesia dalam perkembangan dan kemajuan negara-negara ASEAN.
Sejak dibentuknya ASEAN sebagai organisasi regional pada tahun 1967, negara-negara anggota telah meletakkan kerjasama ekonomi sebagai salah satu agenda utama yang perlu dikembangkan. Pada awalnya kerjasama ekonomi difokuskan pada program pemberian preferensi perdagangan, usaha patungan, dan skema saling melengkapi antar pemerintah negara-negara anggota maupun pihak swasta di kawasan ASEAN.
Di bidang ekonomi, ASEAN berupaya menciptakan kerja sama perdagangan yang saling menguntungkan. Bentuk kerja sama ekonomi dapat direalisasikan, antara lain sebagai berikut:
- Membuka pusat promosi ASEAN untuk perdagangan, investasi, dan pariwisata di Tokyo.
- Menyediakan cadangan pangan (terutama beras);
- membangun proyek-proyek industri ASEAN, seperti proyek pabrik pupuk urea amonia di Indonesia dan Malaysia, proyek industri tembaga di Singapura, proyek pabrik mesin diesel di Singapura, dan proyek pabrik superfosfor di Thailand;
- Menciptakan preference trading arrangement (PTA) yang bertugas menentukan tarif rendah untuk beberapa jenis barang komoditas ASEAN
Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa Indonesia mempunyai peran penting dalam perdagangan internasional sesuai dengan lokasi geografis yang dimiliki. Indonesia yang terletak di antara dua benua dan dua samudra memungkinkan menjadi persimpangan lalu lintas dunia, baik lalu lintas udara maupun laut. Indonesia sebagai titik persilangan kegiatan perekonomian dunia atau dilalui jalur perdagangan internasional, antara perdagangan negara-negara industri dan negara-negara yang sedang berkembang. Misalnya antara Jepang, Korea, dan RRC dengan negara-negara di Asia, Afrika, dan Eropa.
Sumber :
http://zehanwidiastuti.wordpress.com/2013/05/12/letak-geografis-indonesia/
http://www.academia.edu/5190488/Kerjasama_Ekonomi_Internasional_KERJASAMA_EKONOMI_INTERNASIONAL
http://e-industriyudharta.blogspot.com/2013/06/peran-indonesia-dalam-ekonomi.html